Jumat, 28 Agustus 2009

Apresiasi kritik Hamami

Dear Hamami,

Terima kasih atas komentar/kritik membangunnya. Anda benar! Istilah kuantitas fisis yang saya gunakan sebenarnya bisa rancu karena kecepatan rambat tumbukan elektron pada layar bisa juga dimaksudkan sebagai sesuatu yang fisis (bukan metafisis).

Definisi yang saya maksud sebenarnya adalah tidak ada informasi atau partikel fisis yang dapat merambat melebihi c seperti saran Anda. Mengenai rambat pulsa melebihi c, saya duga yang Anda maksud adalah yang pernah saya baca di majalah Scientific American mengenai artikel tentang kecepatan ekspansi sudut (grup?) gelombang tertentu dapat melebihi c, meskipun gelombang itu sendiri memiliki kecepatan gelombang dibawah c. Sekali lagi Anda benar tentang dilanggarnya asas kausalitas jika ada informasi fisis yang lebih cepat dari c karena t akan bernilai imajiner (t = t0/akar(-)) sehingga akibat dapat mendahului sebab.
Dengan demikian, kritik Anda sekaligus menjadi ralat atas tanggapan saya terdahulu.

Salam,

HH

hamami berkata...

halo mas, agak "tergoda" untuk ngasih komentar. Agak absurd komentar anda sebenarnya yang mengelompokkan sinyal fisis atau bukan mengenai yang boleh melebihi kecepatan cahaya atau tidak.
pertanyaan saya: apa yang dikatakan kuantitas fisis dan apa yang bukan?
komentar saya: hasil penelitian menunjukkan bahwa dimungkinkan untuk mendapatkan pulsa cahaya yang memiliki kecepatan melebihi c (kec cahaya di vakum). untuk membahas ini perlu dimengerti lebih dahulu mengenai konsep phase velocity dan group velocity (http://en.wikipedia.org/wiki/Group_velocity)
. singkat kata, dimungkinkan dengan material tertentu (anomalous dispersive medium) sehingga group velocity>phase velocity.
untuk lebih jelas coba baca:
http://www.physorg.com/news88249076.html

2009 Juni 26 13:53

Hapus
Blogger hamami berkata...

akan tetapi, materi, energi, dan informasi tidak akan bisa dipindahkan melebihi kecepatan cahaya, karena akan melanggar prinsip kausalitas.