Rabu, 05 Maret 2008

Anonim

Asw, Pak Doi, sebelumnya mohon maaf, karena saya bertanya lewat kolom komentar ini(saran:kenapa tidak di adakan kolom tersendiri di blog anda sebagai wadah untuk menampung pertanyaan).

Yang ingin saya tanyakan:.>Pada saat meledaknya suatu bom atom(reaksi inti tak terkendali), terbentuk/adanya api?(apakah hal yang sama berlaku pada reaktor nuklir(reaksi inti terkendali)?

----------------------------

Tidak perlu mohon maaf ini memang tempatnya komentar.....hehehe, usulan bagus maka saya buka kesempatan via kolom komentar di bagian arsip. Saya akan posting pertanyaan Anda di forum sehingga semua bisa tahu dan bisa berdiskusi. Jangan sungkan bertanya dan berdiskusi ya dan jangan cepat puas...

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Asw, Pak Dodi, saya mau bertanya:
1>Kenapa untuk persyaratan kekelan momentum memberi syarat massa harus merupakan kuantitas relatif?
2>Bagaimana menurut Bapak: Cahaya terdefinisi/berkarakteristik sebagai gelombang dan partikel namun tidak dapat menunjukkan kedua sifat tersebut sekaligus. Hanya dapat berupa gelombang saja atau sebagai partikel saja. Hal ini dikarenakan sifat dari tools/benda yang merespon/teradiasi oleh cahaya tersebut.(Asumsi saya berdasarkan: Bayangan pantulan cahaya dari kursi diterima oleh mata/retina dalam bentuk paket-paket partikel sehingga dapat diteruskan oleh sel-sel syaraf ke otak sehingga otak dapat mengartikan bayangan cahaya tersebut adalah sebuah kursi. Sedangkan Bayangan pantulan cahaya dari kursi yang sampai ke mata/retina merupakan gelombang karena mengalami pemantulan dari sumber cahaya. Intinya: cahaya bersifat partikel karena mata/retina merespon radiasinya dengan merubahnya menjadi energi lain(listrik) sehingga impuls tersebut dapat diteruskan oleh sel-sel syaraf ke otak, cahaya bersifat gelombang karena mengalami pemantulan oleh benda dari sumber.